Deskripsi Lengkap

Tesis
No. Panggil 0003-2020/ETS-HI Ary r
Judul Reorganisasi Militer Tiongkok tahun 2015
Pengarang Aryo Bimo Prasetyo
Penerbit dan Distribusi 2020
Subjek Military -- Reorganization
Kata Kunci Militer -- Reorganisasi
Lokasi Koleksi Digital MBRC FISIP UI
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0003-2020/ETS-HI Ary r 0003-2020/ETS-HI TERSEDIA
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 76814
Sampul
Abstrak
Tesis ini membahas mengenai kebijakan Presiden Xi Jinping dalam melakukan reorganisasi militer pada tahun 2015. Reorganisasi militer yang dilakukan Presiden Xi Jinping terlihat melalui pembentukan PLASSF (PLA Strategic Support Force ) dan PLARF ( PLA Rocket Force ), pengembangan CMC (Central Military Commision), dan perampingan komando militer regional. Hal ini menunjukkan bahwa Tiongkok mengembangkan militernya ke arah defensif, padahal Tiongkok menghadapi ancaman nyata dengan keberadaan Amerika Serikat ? secara langsung maupun tidak langsung ( melalui Negara aliansinya) ? di kawasan Asia. Hal ini memunculkan pernyataan mengapa Tiongkok mengembangkan militer ke arah defensif? Melalui metode kualitatif dan teori ofensif-defensif (Evera,1998), studi ini menganalisis kebijakan Tiongkok tersebut. Ada empat faktor yang menjadi indikator dalam teori ofensif-defensif untuk menganalisis kebijakan Tiongkok tersebut, yaitu faktor militer, faktor geografi, faktor sosial-politik dan faktor diplomatik. Penelitian ini menemukan bahwa keempat faktor tersebut mempengaruhi kebijakan reorganisasi militer Tiongkok, namun studi ini mengidentifikasi bahwa faktor geografis merupakan faktor utama yang mendasari kebijakan reorganisasi militer Tiongkok, namun studi ini mengidentifikasi bahwa faktor geografis merupakan faktor utama yang mendasari kebijakan reorganisasi militer tersebut yang berorientasi defensif. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa perlindungan wilayah geografis menjadi prioritas dalam reorganisasi militer Tiongkok.