Skripsi ini membahas upaya pengasuh di SOS Children?s Village Jakarta dalam pemenuhan kehangatan emosional selama proses pengasuhan dan bagaimana upaya tersebut berkontribusi dalam kesejahteraan anak terlantar yang kehilangan hak pengasuhannya di dalam keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur, observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menggambarkan upaya pengasuh dalam memenuhi kehangatan emosional, yaitu lewat ketersediaan pengasuh bagi anak, sikap penerimaan dan apresiatif pengasuh, serta pengasuh membimbing kehidupan keseharian anak. Lewat upaya tersebut, pengasuh menunjukan pelibatan
kehangatan emosional sebagai kapasitas pengasuhan dalam memenuhi kebutuhan perkemabangan anak yang mendorong kesejahteraan anak. Terdapat beberapa hal yang
mendukung proses pemenuhan kehangatan emosional di dalam lembaga yaitu terkait dengan kebijakan dan fasilitas yang ada dalam program Family Based Care. Tetapi,
ditemukan juga faktor penghambat yaitu, belum adanya mekanisme pergantian Ibu asuh yang telah pensiun dengan Ibu asuh yang baru.
Deskripsi Lengkap