Berakhirnya Perang Dunia II dan tindakan eksploitasi dari korporasi multinasional memunculkan berbagai desakan dari aktor internasional untuk membentuk sebuah agenda pembangunan baru yaitu pembangunan berkelanjutan. Tulisan ini bertujuan untuk meninjau perkembangan literatur mengenai peran korporasi multinasional dalam pembangunan berkelanjutan dengan menggunakan 54 literatur yang terakreditasi internasional. Berdasarkan metode taksonomi, literatur-literatur tersebut dibagi ke dalam tiga kategori umum, yakni (1) evolusi keterlibatan korporasi multinasional dalam pembangunan berkelanjutan, (2) Kontribusi korporasi multinasional terhadap pembangunan berkelanjutan, dan (3) Tantangan korporasi multinasional dalam implementasi nilai berkelanjutan. Tinjauan pustaka ini berupaya untuk menganalisis konsensus, perdebatan, dan kesenjangan dalam pengumpulan literatur yang penulis lakukan. Tulisan ini juga mengidentifikasi bahwa kontribusi korporasi multinasional terhadap pembangunan berkelanjutan merupakan tema dominan dengan paham Liberalisme sebagai perspektif dominan dalam penulisan literatur peran korporasi multinasional dalam pembangunan berkelanjutan. Tulisan ini juga merekomendasikan sejumlah agenda penulisan lanjutan dan menggarisbawahi pentingnya melakukan diversifikasi ragam perspektif, dengan penekanan pada penggunaan perspektif environmentalisme.