Deskripsi Lengkap

PengarangArio Lukito Adi Nugroho
JudulPeran Himpunan Masyarakat Nuklir Indonesia (HIMNI) dalam Mendukung Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia melalui Pembahasan Rancangan Undang-Undang Energi Baru Terbarukan (RUU EBT) Tahun 2020
Pembimbing/SupervisorJulian Aldrin Pasha, MA., PhD.
Bahasa UtamaInd
AbstrakPenelitian ini berupaya membahas peran Himpunan Masyarakat Nuklir Indonesia (HIMNI) dalam proses pembahasan RUU EBT pada tahun 2020. Untuk menjelaskan peranan tersebut, penulis akan terlebih dahulu menjelaskan dinamika pembahasan RUU EBT pada tahun 2020 dengan menggunakan dua aspek dalam teori Agenda Setting yang dikembangkan oleh Kingdon, yakni aliran permasalahan dan aliran kebijakan. Penulis kemudian berupaya mengulas peran HIMNI sebagai Policy Entrepreneur dalam aliran permasalahan pembahasan RUU EBT. Dalam skrpsi ini, penulis berhasil menemukan beberapa temuan. Pertama, DPR RI telah menyadari adanya beberapa ancaman yang disebabkan oleh pola konsumsi energi di Indonesia, seperti tingginya ketergantungan konsumsi energi fosil, adanya ancaman ketahanan energi, rendahnya bauran energi baru dan terbarukan, serta masih tersebarnya regulasi yang mengatur mengenai pemanfaatan EBT. Beragam permasalahan ini kemudian ditindaklanjuti dengan menyusun naskah akademik yang dimanfaatkan sebagai pijakan dalam menyusun RUU EBT. Kedua, penulis berhasil menjelaskan bahwa HIMNI bertindak aktif sebagai policy entrepreneur dalam aliran kebijakan pembahasan RUU EBT karena mengharapkan adanya insentif keterlibatan anggota mereka ketika proposal yang mereka tawarkan dapat diakomodasi oleh Komisi VII DPR RI dalam RUU EBT.
Jenis BahanSkripsi
Kode Bahasa
No. Induk0020-2021/ESK-Pol Ari p
Catatan Umum
No. Barkod0020-2021/ESK-Pol Ari p
Kata KunciPolitik energi, energi baru dan terbarukan, agenda setting, policy entrepreneur
Kota TerbitDepok
Tahun2021
SubjekPolitik energi, energi baru dan terbarukan, agenda setting, policy entrepreneur
Tahun Buka Akses
Catatan Bibliografi
PenerbitFISIP
Pemilik
Pembatasan Akses
Lokasi
Catatan Disertasi
Akses dan Lokasi Elektronik
Sumber Koleksi
Deskripsi Fisik
Catatan Bahasa
No. Panggil0020-2021/ESK-Pol Ari p
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0020-2021/ESK-Pol Ari p 0020-2021/ESK-Pol Ari p TERSEDIA
File Digital
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 77723
Sampul
Abstrak
Penelitian ini berupaya membahas peran Himpunan Masyarakat Nuklir Indonesia (HIMNI) dalam proses pembahasan RUU EBT pada tahun 2020. Untuk menjelaskan peranan tersebut, penulis akan terlebih dahulu menjelaskan dinamika pembahasan RUU EBT pada tahun 2020 dengan menggunakan dua aspek dalam teori Agenda Setting yang dikembangkan oleh Kingdon, yakni aliran permasalahan dan aliran kebijakan. Penulis kemudian berupaya mengulas peran HIMNI sebagai Policy Entrepreneur dalam aliran permasalahan pembahasan RUU EBT. Dalam skrpsi ini, penulis berhasil menemukan beberapa temuan. Pertama, DPR RI telah menyadari adanya beberapa ancaman yang disebabkan oleh pola konsumsi energi di Indonesia, seperti tingginya ketergantungan konsumsi energi fosil, adanya ancaman ketahanan energi, rendahnya bauran energi baru dan terbarukan, serta masih tersebarnya regulasi yang mengatur mengenai pemanfaatan EBT. Beragam permasalahan ini kemudian ditindaklanjuti dengan menyusun naskah akademik yang dimanfaatkan sebagai pijakan dalam menyusun RUU EBT. Kedua, penulis berhasil menjelaskan bahwa HIMNI bertindak aktif sebagai policy entrepreneur dalam aliran kebijakan pembahasan RUU EBT karena mengharapkan adanya insentif keterlibatan anggota mereka ketika proposal yang mereka tawarkan dapat diakomodasi oleh Komisi VII DPR RI dalam RUU EBT.