Terlepas dari seluruh tantangan yang dirinya hadapi, Sadiq Khan berhasil memenangkan
pemilihan walikota London. Sehingga, penelitian ini membahas tentang faktor strategi
kampanye yang dilakukan oleh Khan. Selain karena belum pernah dibahas sebelumnya,
strategi Khan berhasil mengantarkan kemenangan di beberapa wilayah London yang
sebelumnya merupakan daerah pendukung Partai Konservatif. Dengan pendekatan
kualitatif, penelitian ini akan menggunakan model strategi Marketing Campaign yang
dikemukakan oleh Bruce I. Newman untuk menjelaskan langkah apa saja yang perlu
dilalui oleh seorang kandidat dalam memenangkan kontestasi politik. Melalui tiga
indikator dari model tersebut, yaitu voter segmentation, candidate positioning, dan
strategy implementation, penelitian ini menjelaskan mengapa strategi yang dilakukan
oleh Khan dan timnya memiliki pengaruh penting pada kemenangannya. Penelitian ini
menemukan bahwa berdasarkan serangkaian pemilihan walikota, London dapat
dimenangkan oleh calon yang berasal dari kelompok siapa saja dengan strategi yang tepat.
Khan berhasil memposisikan dirinya sebagai sosok yang dapat diterima dan diidentifikasi
oleh masyarakat London secara umum. Khan juga melakukan kampanye ke seluruh
wilayah di London, berbeda dengan doughnut strategy yang sebelumnya digunakan oleh
Boris Johnson. Meskipun tidak menjadi satu-satunya faktor kemenangan, strategi
kampanye Khan memainkan peranan penting dalam keberhasilannya.
Deskripsi Lengkap