Skripsi ini berusaha untuk membahas mengenai penghapusan dan pembentukan
identitas sebagai orang ?Belanda Depok?. Pendekatan utama yang digunakan disini
adalah pendekatan historiositas, karena pendekatan tersebut paling relevan dan sangat
membantu untuk membuat suatu lini masa yang memudahkan untuk mengategorisasikan
kapan identitas mulai dibentuk. Dibantu dengan kajian-kajian mengenai identitas serta
spasialitas, pengaruh-pengaruh yang kemudian menjadi salah satu faktor pembentuk
identitas sebagai ?Belanda Depok? juga dapat dipahami lebih baik. Adapun metode
penelitian utama yang digunakan adalah dengan menggunakan data arsip dan observasi,
yang kemudian dibantu dengan data-data sekunder untuk mendukung hasil observasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa identitas digunakan berbeda-beda dilihat dari
generasi mana yang menggunakannya. Melalui penelitian ini, penulis juga menemukan
bagaimana identitas memiliki pemaknaan yang berbeda.
Deskripsi Lengkap