Tesis |
No. Panggil | 0006-2022/ETS KES- Ayi e |
Judul | Evaluasi Formatif Program Bantuan Sembako Pangan (BSP) di Kecamatan Cilincing Kota Jakarta Utara Tahun 2020 |
Pengarang | Ayi Fakhrotun Nisa |
Penerbit dan Distribusi | 2022 |
Subjek | Penelitian ini membahas tentang evaluasi Program Bantuan Sembako Pangan (BSP) di Kecamatan Cilincing Kota Administrasi Jakarta Utara, yang secara umum bertujuan untuk Mengevaluasi inputs dan activities dalam proses pelaksanaan program Bantuan Sembako Pangan (BSP) di Kecamatan Cilincing, Kota Jakarta Utara dan Mendeskripsikan faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program BSP di Kecamatan Cilincing, Kota Jakarta Utara. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi formatif dengan pendekatan kualitatif yang difokuskan untuk menggambarkan proses implementasi Program Bantuan Sembako Pangan (BSP) di Kecamatan Cilincing Kota Jakarta Pusat. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa dalam implementasi Program Bantuan Sembako Pangan (BSP), terdapat 6 tahapan yang didalamnya mencakup berbagai aktivitas yang mengacu pada alur pelayanan dan juga logical framework yang diterapkan berdasarkan pedoman umum program sembako tahun 2020. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada umumnya, pelaksanaan Program Bantuan Sembako Pangan (BSP) di Kecamatan Cilincing Kota Jakarta Utara sudah baik, hal tersebut ditunjukkan dengan pendataan calon penerima manfaat melalui survei, pelaksanaan edukasi dan sosialisasi kepada seluruh pemangku kepentingan, pelaksanaan penyaluran Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) melalui metode door to door, penyaluran bantuan yang dilakukan melalui e-warong serta pemanfaatan bantuan yang dilakukan oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) seperti mengolah sembako untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Sedangkan dalam pelaksanaannya, masih ditemukan e-warong yang melakukan kecurangan pada saat transaksi pemanfaatan dana bantuan program dengan memberikan komoditas kepada KPM yang tidak sesuai dengan Pedoman Umum. Selain itu, adanya keterlambatan waktu penyaluran dana bantuan (tidak tepat waktu) dan masih ditemukan KPM yang saldonya Rp0,- pada saat pencairan dana tiba. Hal tersebut disebabkan oleh pendamping yang tidak melakukan pembaruan data KPM setiap bulannya. |
Kata Kunci | Evaluasi Formatif, Program Bantuan Sembako Pangan (BSP), Keluarga Penerima Manfaat (KPM) |
Lokasi | MBRC |
Deskripsi Lengkap