Deskripsi Lengkap

Tesis
No. Panggil 0020-2022 /ETS KES -Ris i
Judul Implementasi Kebijakan Program Keluarga Harapan Dalam Menghadapi Pandemi Virus Corona 2019 (COVID-19) Di DKI Jakarta
Pengarang Risky Banu Saputro
Penerbit dan Distribusi 2022
Subjek Pandemi Virus Corona 2019 (COVID-19) di Indonesia yang terjadi sejak Maret 2020
bukan hanya berdampak pada sektor kesehatan, tetapi juga pada sektor sosial-ekonomi.
Dalam upaya menangani dampak tersebut, sejak Maret 2020 pemerintah mengeluarkan
berbagai kebijakan untuk menanggulaginya. Program Keluarga Harapan pada tahun
2020 menyesuaikan kebijakan di masa pandemi dengan implementasi yang menyasar
keluarga miskin memperkuat daya beli, meningkatkan nutrisi, gizi, serta daya tahan
tubuh.. Kelompok yang paling terdampak pandemi adalah mereka yang bekerja di
perkotaan dan sektor infomal seperti DKI Jakarta, Hal ini disebabkan oleh adanya
kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pembatasan operasi fasilitas
public yang diterapkan oleh Pemerintah secara lebih ketat. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dengan pemilihan informan menggunakan Teknik purposive sampling
yang bersumber dari pelaksana kebijakan di tingkat pusat, daerah serta KPM PKH yang
secara langsung terdampak akibat pandemi COVID-19 dengan total 6 informan yang
dilakukan mulai Maret hingga Desember 2021. Tujuan penelitian ini melihat
implementasi kebijakan melalui PKH di DKI Jakarta sebagai kota terdampak baik dari
segi sosial maupun ekonomi akibat pandemi COVID-19. Hasil penelitian menunjukan
bahwa implementasi kebijakan PKH yang berbeda dengan situasi normal memberikan
kontribusi bagi KPM dalam meminimalkan dampak pandemi melalui penerimaan uang
tunai, pengurangan pengeluaran, dan penyediaan pangan keluarga.
Kata Kunci COVID-19, Program Keluarga Harapan, Implementasi Kebijakan
Lokasi MBRC
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0020-2022 /ETS KES -Ris i 0020-2022 /ETS KES -Ris i TERSEDIA
File Digital
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 78054
Sampul
Abstrak
Pandemi Virus Corona 2019 (COVID-19) di Indonesia yang terjadi sejak Maret 2020 bukan hanya berdampak pada sektor kesehatan, tetapi juga pada sektor sosial-ekonomi. Dalam upaya menangani dampak tersebut, sejak Maret 2020 pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk menanggulaginya. Program Keluarga Harapan pada tahun 2020 menyesuaikan kebijakan di masa pandemi dengan implementasi yang menyasar keluarga miskin memperkuat daya beli, meningkatkan nutrisi, gizi, serta daya tahan tubuh.. Kelompok yang paling terdampak pandemi adalah mereka yang bekerja di perkotaan dan sektor infomal seperti DKI Jakarta, Hal ini disebabkan oleh adanya kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pembatasan operasi fasilitas public yang diterapkan oleh Pemerintah secara lebih ketat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pemilihan informan menggunakan Teknik purposive sampling yang bersumber dari pelaksana kebijakan di tingkat pusat, daerah serta KPM PKH yang secara langsung terdampak akibat pandemi COVID-19 dengan total 6 informan yang dilakukan mulai Maret hingga Desember 2021. Tujuan penelitian ini melihat implementasi kebijakan melalui PKH di DKI Jakarta sebagai kota terdampak baik dari segi sosial maupun ekonomi akibat pandemi COVID-19. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi kebijakan PKH yang berbeda dengan situasi normal memberikan kontribusi bagi KPM dalam meminimalkan dampak pandemi melalui penerimaan uang tunai, pengurangan pengeluaran, dan penyediaan pangan keluarga.