Skripsi ini berfokus pada fenomena media misogyny yang terjadi pada media berita daring
XYZ. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, data penelitian ini diperoleh melalui
hasil wawancara dengan jurnalis dan editor dari media berita daring XYZ, serta data berita
mengenai NA yang diproduksi oleh media berita daring XYZ. Studi ini menggunakan teori
feminisme radikal untuk mengetahui penyebab media berita daring XYZ dapat
memproduksi berita yang bersifat misogyny. Selain itu, studi ini juga melihat bentuk-
bentuk pelanggaran Kode Etik Jurnalistik yang dilakukan oleh media berita daring XYZ.
Studi ini menemukan bahwa setidaknya terdapat 4 Pasal dalam Kode Etik Jurnalistik yang
dilanggar oleh media berita daring XYZ, yaitu Pasal 1, Pasal 2, Pasal 8 dan Pasal 9.
Selanjutnya, ditemukan pula bentuk ketidaksetaraan gender, di mana perempuan kerap
tidak dilibatkan dalam proses produksi berita, sehingga media berita daring XYZ
menghasilkan berita yang bersifat bias gender dan misogyny.
Deskripsi Lengkap