Di era pandemi ini khususnya, fenomena penjualan akun Netflix marak ditemukan
di berbagai media sosial dan e-commerce. Dengan menggunakan metode ?berbagi
kata sandi?, yang merupakan bentuk baru dari kegiatan pembajakan. Kegiatan
tersebut merupakan bentuk dari kegiatan informal, atau dengan kata lain, sebagai
sebuah kegiatan yang ilegal dimata institusi formal. Walaupun demikian, para
penjual tetap menjalankan usahanya dengan caranya masing-masing. Penelitian ini
berusaha untuk menelusuri jaringan dari kegiatan penjualan akun Netflix di tengah
ilegalisasi yang dilakukan oleh pihak Netflix sendiri. Penelitian ini melibatkan para
aktor yang terlibat dalam kegiatan penjualan akun Netflix ini dengan menggunakan
metode wawancara serta observasi partisipan secara daring. Hasil penelitian
memperlihatkan bahwa kegiatan ekonomi yang ?pantas? dan ?tidak pantas? bukan
permasalahan hukum atau aturan, melainkan permasalahan, definisi, motif, dan
kemampuan. Media ? internet, berperan dalam membentuk pemahaman dan
tindakan para penjual akun Netflix tersebut. Internet, pemahaman, motif, serta
kegiatan yang dilakukan oleh para penjual akun Netflix tersebut saling berkaitan
dan saling mempengaruhi satu dengan lainnya, sehingga membentuk suatu budaya
besar, yaitu jaringan penjual akun Netflix harga murah.
Deskripsi Lengkap