Skripsi ini membahas tentang permasalahan penyesuaian diri dan dukungan sosial teman
sebaya pada mahasiswa perantau yang dibahas dari disiplin ilmu Kesejahteraan Sosial.
Penyesuaian diri mahasiswa perantau pada program studi strata 1 Ilmu Hubungan
Internasional, merasa kesulitan dikarenakan terbentuk kubu-kubu tertentu di dalam
lingkar pertemanan. Adanya kesulitan tersebut melatarbelakangi penelitian ini untuk
memahami penyesuaian diri dan menelusuri peran teman sebaya dalam memberikan
dukungan sosial bagi mahasiswa perantau karena proses penyesuaian diri mahasiswa
perantau berbeda sesuai dengan karakteristik, kebiasaan, dan budaya yang dimiliki oleh
masing-masing individu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat
deskriptif. Pengumpulan data penelitian dilakukan pada bulan September hingga
November 2022 melalui teknik wawancara mendalam kepada enam orang informan yang
diperoleh menggunakan metode snowball sampling. Informan utama pada penelitian
merupakan tiga mahasiswa perantau dari program studi Ilmu Hubungan Internasional
angkatan 2018 dan tiga teman sebaya mahasiswa perantau. Hasil temuan penelitian
mengungkapkan bahwa mahasiswa perantau menghadapi berbagai permasalahan dan
tantangan saat menjalani masa perkuliahan di daerah perantauan seperti sosial
pertemanan, finansial, perbedaan gaya hidup dan bahasa, perasaan insecure dan tidak
percaya diri. Dengan adanya permasalahan dan tantangan tersebut, teman sebaya
berperan penting dalam membantu penyesuaian diri mahasiswa perantau melalui
pemberian dukungan sosial yaitu dukungan emosional seperti memberikan kata-kata
penguatan dan penyemangat, dukungan penghargaan dalam bentuk pujian dan
kekaguman pada kemampuan atau pribadi mahasiswa perantau, dukungan
instrumental/materiil melalui pemberian benda atau melakukan tindakan bantuan
langsung yang dibutuhkan mahasiswa perantau, dan dukungan informasi yaitu
menyediakan masukan, solusi, atau saran atas permasalahan mahasiswa perantau.
Kesimpulan penelitian ini adalah penyesuaian diri mahasiswa perantau terbantu dengan
adanya dukungan sosial teman sebaya sehingga fungsi sosial mahasiswa perantau
berjalan dengan maksimal. Kajian ini dapat menjadi sumber informasi untuk kepentingan
akademis mengenai perspektif Kesejahteraan Sosial dalam topik dukungan sosial teman
sebaya yang terdapat dalam mata kuliah Pengantar Psikologi.
Deskripsi Lengkap