Pesatnya perkembangan Korean Wave di Indonesia menjadi kesempatan baru bagi industri kecantikan dalam
membangun strategi pemasaran. Salah satunya adalah Whitelab, yang telah menjadikan Sehun?seorang anggota
boyband EXO asal Korea Selatan?sebagai Brand Ambassador mereka. Whitelab berusaha memanfaatkan
ketertarikan dan loyalitas penggemar Sehun untuk menyebarkan brand awareness, membangun engagement, dan
menaikkan angka penjualan melalui pengadaan merchandise serta event. Makalah ini disusun dengan tujuan untuk
mengetahui bagaimana fenomena commodity fetishism pada penggemar EXO dimanfaatkan melalui strategi
komunikasi pemasaran merek produk kecantikan lokal Whitelab. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif melalui pengumpulan data sekunder yang diperoleh dari studi literatur dan qualitative content analysis.
Hasil analisis menemukan bahwa fenomena commodity fetishism terbentuk melalui penerapan strategi komunikasi
pemasaran Whitelab yang ditandai dengan pengadaan merchandise serta event. Hal ini disebabkan oleh tingginya
nilai yang diberikan penggemar Sehun EXO terhadap merchandise serta event, yang kemudian dapat menggiring
penggemar pada sebuah kesadaran dan kebutuhan palsu (false consciousness).
Deskripsi Lengkap