Penelitian ini fokus mengkaji bagaimana sebenarnya produksi tidak hanya menghasilkan
material. Metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan etnografi dengan terlibat
aktif dalam aktivitas produksi, melakukan observasi dan wawancara, serta data sekunder.
Etnografi builder motor pada Wawoke Motorcycle dan ABU Custom ini memberikan
temuan lapangan tentang produksi sebagai pembentukan manusia. Produksi bagi builder
motor tidak hanya sebagai sumber ekonomi, tapi juga kepuasan akan pengalaman
berkolaborasi membangun sepeda motor impian bersama pelangganya. Builder motor
dibimbing oleh seperangkat kepercayaan pada kesenangan, tugas dan kewajiban yang
kompleks. Bergantung pada keseimbangan antara perasaan berutang kepada orang lain
dan berutang pada diri mereka sendiri. Itu ada kaitannya dengan tipikal pelanggan yang
mereka sukai atau mereka benci karena hanya menilainya sebatas buruh. Konsekuensi
dari nilai-nilai tindakan itu adalah hancur atau bertahannya pertalian sosial antara builder
motor dan pelanggannya. Pertalian sosial yang tidak dapat direduksi menjadi kalkulus
utilitarian sederhana. Tentang bagaimana mereka merasa sangat bertanggung jawab
kepada pelanggan sehingga mendedikasikan banyak waktunya untuk membuat sesuatu
tidak hanya pada fungsi tapi juga estetika. Konsekuensi dari tindakan-tindakan itu juga
masih dapat memelihara pertalian sosial. Ini terlihat pada beberapa pelanggan yang tetap
berhubungan dengan berkomunikasi melalui media sosialnya. Beberapa pelanggan
bahkan rela menyisihkan waktunya untuk sekedar nongkrong dan berkendara bersama
menikmati hobi. Pada akhirnya kehidupan adalah bukan soal kekayaan material tapi
tentang produksi manusia. Dalam arti manusia terus-menerus membentuk satu sama lain,
melatih dan bersosialisasi satu sama lain, menghibur dan menyembuhkan dalam pertalian
sosial.
Deskripsi Lengkap