Penelitian tentang pengembangan kapasitas pelaku usaha mikro Bandung dalam menghadapi kesenjangan digital oleh Shopee sebagai perusahaan e-commerce yang dibahas dari disiplin Ilmu Kesejahteraan Sosial khususnya pada kuliah Dimensi Sosial Ekonomi bagi Kesejahteraan Sosial. Urgensi dilakukannya penelitian ini adalah adanya tantangan bagi pelaku usaha mikro akibat besarnya perkembangan Era Digital yang bersamaan dengan Pandemi Covid-19 sehingga menimbulkan perubahan pada sistem kegiatan usaha. Tantangan baru bagi sebagian pelaku usaha yang belum mampu beradaptasi dalam pemanfaatan media digital sehingga perlu pengembangan kemampuan modal digital. Untuk itu perlu dipahami upaya peningkatan kapasitas pada pelaku usaha guna peningkatan kemampuan di era digital. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Oktober 2021 hingga Juni 2022 menggunakan metode wawancara mendalam pada 9 orang informan secara daring. Informan dipilih melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menggambarkan adanya perbedaan latar belakang usia, akses geografis, pendidikan, dan ekonomi dari masing-masing pelaku usaha di Bandung yang menjadi faktor dari kesenjangan digital. Sebagai pelaksana program, Shopee melakukan pendampingan peningkatan kapasitas digital dengan cara memberikan pelatihan berupa pemberian 9 modul pilihan dari materi dasar, strategi pemasaran, penggunaan fitur e- commerce, live streaming melalui pendampingan masa inkubasi selama dua minggu dan diakhiri dengan implementasi kegiatan usaha secara online menggunakan metode dan strategi yang disesuaikan. Kesimpulan penelitian ini bahwa rendahnya keadaan ekonomi, pendidikan, lokasi, serta umur yang menyebabkan sulitnya para informan pelaku usaha mikro di Bandung dalam beradaptasi di era digital sehingga dilakukan pengembangan kapasitas oleh Shopee dengan fleksibilitas terkait intervensi apa yang mereka putuskan.Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat bersumbangsih bagi program studi Ilmu Kesejahteraan Sosial berupa pengayaan mata kuliah Dimensi Sosial Ekonomi bagi Kesejahteraan Sosial terkait teori pembangunan sosial yang berfokus pada manusia serta strategi pengembangan kapasitas, dimana pelaku usaha diberikan fleksibilitas terkait kebutuhan kapasitas yang ingin ditingkatkan.