Deskripsi Lengkap

Skripsi
No. Panggil : 0060-2021/ESK-POL Rah p
Judul : Pengaruh Dependensi Bahan Bakar Fosil terhadap Upaya Reduksi Emisi Karbon: Studi Kasus Implementasi Skema Emission Trading System (ETS) Nasional di Cina
Pengarang : Rahmat Alkarim
Strata :
Pembimbing : Ali Muhyidin, S. Sos, MA
Fakultas :
Tahun : 2021
Open/Membership :
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0060-2021/ESK-POL Rah p 0060-2021/ESK-POL TERSEDIA
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 79555
Sampul
Abstrak
Dalam satu dekade terakhir, peningkatan dari pelepasan emisi karbon ke atmosfer terus meningkat, hingga mencapai puncak emisi karbon terbesar dalam sejarah di tahun 2020. Pertambahan dari emisi karbon ini sendiri kemudian menjadi isu yang cukup dibahas oleh masyarakat, mengingat pertambahan dari emisi karbon tersendiri dapat mengimplikasikan terjadinya degradasi lingkungan dan perubahan iklim. Untuk mencegah terjadinya degradasi lingkungan lebih lanjut dan juga perubahan iklim, upaya reduksi terhadap emisi karbon pun telah dilakukan melalui pendekatan green capitalism. Salah satu bentuk kebijakan yang telah diimplementasikan adalah dengan melalui implementasi carbon pricing; kebijakan yang menetapkan batas dan memberi harga atas jumlah karbon yang diproduksi dan dikonsumsi. Cina, sebagai negara dengan jumlah emisi karbon terbanyak di dunia pun memiliki komitmen untuk mereduksi emisi karbon di negaranya dengan mengimplementasikan sejumlah kebijakan pembangunan berkelanjutan, termasuk implementasi kebijakan carbon pricing dengan mengimplementasikan Emission Trading System (ETS). Biarpun telah berkomitmen terhadap upaya reduksi emisi karbon, dan telah merencanakan hingga mengimplementasikan skema ETS, ketergantungan Cina terhadap bahan bakar fosil pun menjadi sebuah permasalahan. Melihat hal tersebut, studi ini secara dalam akan membahas mengenai bagaimana dampak dari ketergantungan Cina terhadap upaya reduksi emisi karbon melalui ETS.