Studi ini merupakan penelitian evaluasi program yang dilakukan pada Pendidikan
Non Formal Komunitas Tanah Ombak. Komunitas ini hadir untuk merubah generasi
penerus Purus (daerah pesisir pantai) menjadi lebih baik, terputus dari mata rantai
kemiskinan yang selama ini membelit dan terbebas dari lingkungan yang termarjinalkan.
Pendidikan non formal Tanah Ombak adalah ruang publik untuk berkegiatan di bidang
seni dan keliterasian bagi anak anak dan remaja usia sekolah di Purus. Tujuannya agar
mereka meninggalkan ?kebiasaan buruk? yang telah mentradisi di masyarakat Purus dan
berlahan memiliki karakter yang baik. Evaluasi pendidikan non formal ini dilakukan
menggunakan model evaluasi CIPP (Context-Input-Process-Product) dan analisis
capacity building terhadap penerima manfaat. Hasil penelitian evaluasi ini menunjukkan
capacity building tingkat individu yang dinilai dari aspek pengetahuan, keterampilan,
sikap dan perilaku. Berdasarkan hasil evaluasi penelitian ditemukan bahwa pendidikan
non formal mampu meningkatkan kapasitas peserta, serta merubah prilaku negatif. Selain
itu, hasil analisis CIPP menunjukkan Pendidikan Non Formal Komunitas Tanah Ombak
masih memiliki kekurangan dalam pelaksanaannya dari aspek Input, Process, dan
Product berupa kemampuan menyampaikan isu yang dibahas, fasilitas, kurangnya
fasilitator,serta belum adanya evaluasi dan monitoring untuk melihat ketercapaian tujuan.
Deskripsi Lengkap