Deskripsi Lengkap

Skripsi
No. Panggil : 0010-2023/ESK-ANT Nic o
Judul : Becoming a Practitoner: Menelaah Proses Subject-Making Praktisi Zero Waste Pada Komunitas Zero Waste Indonesia di Dalam Kerangka Environmentality
Pengarang : Nicole Accalia Angriawan
Strata :
Pembimbing : Dr. Suraya A. Afiff
Fakultas : Fisip
Tahun : 2023
Open/Membership :
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0010-2023/ESK-ANT Nic o 0010-2023/ESK-ANT TERSEDIA
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 80626
Sampul
Abstrak
Zero Waste Indonesia adalah sebuah komunitas digital yang menyebarkan diskursus implementasi 6R (Rethink, Refuse, Reduce, Reuse, Recycle, dan Rot) dalam kehidupan individu. Beberapa program dan kampanye yang dilakukan oleh ZWID dapat mendukung transformasi seseorang, dari awam kemudian sadar dan menjadi praktisi gaya hidup zero waste. Proses subject-making melalui kerangka environmentality di dalam komunitas ZWID menjadi inti dari penelitian. Proses pembentukan subjek diperoleh melalui wawancara dan observasi kanal media sosial @zerowaste.id_official untuk mengetahui proses holistik perkembangan seseorang menjadi praktisi zero waste. ZWID tidak bergerak sendiri dalam perkembangannya, khususnya perjalanan mereka mulai dari inisiatif mandiri pada 2018 hingga menjadi one-stop-solution platform gaya hidup zero waste nasional Penelitian etnografi melibatkan mitra serta anggota aktif komunitas ZWID yang terdiri atas: Bank Sampah Rumah Harum, Burgreens, Alami Bulkshop, dan Demibumi.id sebagai jejaring dalam menyediakan fasilitas penunjang gaya hidup zero waste. Para informan yang terlibat dalam penelitian menceritakan pengalaman mereka mulai dari kesadaran terhadap isu sampah hingga menjadi bagian dari jejaring ZWID. Temuan data menyampaikan terdapat dua faktor utama dalam proses pembentukan subjek praktisi zero waste, yakni sosialisasi orang tua untuk memberikan pendidikan sejak dini serta media dalam menyebarkan konten kesadaran lingkungan secara luas dalam menjadikan informan sebagai praktisi. Selain itu, terdapat temuan yang menunjukkan adanya dimensi gender dalam proses subject-making praktisi zero waste pada komunitas ZWID melalui dominasi perempuan dan adanya peran signifikan mereka sebagai praktisi, konsumen, dan influencer yang menyebarluaskan gaya hidup zero waste.