Jumlah kekerasan seksual di ranah siber telah meningkat di beberapa tahun terakhir, kekerasan tersebut turut hadir dalam industri periklanan yang menggunakan media sosial sebagai media promosinya. Salah satu yang menggunakannya adalah E-commerce X yang mempromosikan produknya di Instagram. Mereka menggunakan maraknya kasus kekerasan seksual di ranah siber sebagai konten promosional hingga menimbulkan resistensi dari audiens yang melihatnya. Hal ini merupakan manifestasi misogini yang hadir di berbagai wadah, terutama di masa sekarang adalah di ruang siber sehingga menimbulkan harm bagi audiens, terutama perempuan korban kekerasan seksual di ruang siber.
Deskripsi Lengkap