Deskripsi Lengkap

Tesis
No. Panggil 0007-2023/ETS-POL Muh i
Judul Implementasi Desentralisasi dan Authoritarianism Upgrading: Studi Kasus Praktik Otoritarianisme oleh Dinasti Hasan Aminuddin di Kabupaten Probolinggo Tahun 2003-2021
Pengarang Muhammad Subhi Adzimi
Penerbit dan Distribusi 2023
Subjek implementasi desentralisasi, peningkatan otoritarianisme, dinasti politik
Kata Kunci
Lokasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
0007-2023/ETS-POL Muh i 0007-2023/ETS-POL TERSEDIA
File Digital
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 80742
Sampul
Abstrak
Penelitian ini menganalisis bagaimana implementasi desentralisasi dapat memberi ruang bagi aktor dinasti politik di level subnasional untuk melakukan praktik otoritarianisme dalam mempertahankan kekuasaannya. Penelitian ini menggunakan teori authoritarianism upgrading oleh Vollmann, dkk (2022) serta didukung oleh konsep otoritarianisme subnasional oleh (Gibson, 2012) dan Sidel (2012). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain studi kasus. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa kerangka kebijakan yang berlaku di Indonesia pada saat dinasti Hasan Aminuddin berkuasa (tahun 2003-2021) memberi otonomi yang luas dan nyata kepada kepala daerah sehingga implementasinya memberi ruang bagi rezim subnasional untuk menjalankan kekuasaan dengan otoriter dan berorientasi pada ketahanan kekuasaan. Penelitian ini juga menemukan adanya ketergantungan dinasti Hasan Aminuddin pada jejaring elit untuk mempertahankan kekuasaan dan membangun sebuah dinasti politik di Kabupaten Probolinggo. Terakhir, peningkatan otoritarianisme ditemukan dengan adanya praktik pembajakan lembaga daerah, monopoli sumber daya keuangan, dan manipulasi pemilihan bupati di Kabupaten Probolinggo.