Deskripsi Lengkap

Skripsi
No. Panggil : SK-KES 0054/2024 Tia p
Judul : Pengaruh Dukungan Sosial dan Kecerdasan Emosional terhadap Kesejahteraan Psikologis Remaja Panti Asuhan (Studi pada Anak Asuh Panti Asuhan Wisma Karya Bakti Depok)
Pengarang : Tiara Monica
Strata :
Pembimbing : Dr. Annisah, M.Kesos
Fakultas : FISIP
Tahun : 2024
Open/Membership :
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
SK-KES 0054/2024 Tia p 2024-0054 TERSEDIA
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 81562
Sampul
Abstrak
Anak yang tinggal di panti asuhan rentan mengalami masalah psikologis yang serius jika tidak segera ditangani, khususnya ketika anak memasuki usia remaja. Kondisi anak asuh yang tidak tinggal dengan keluarga menyebabkan pemenuhan kebutuhan emosional dan psikososial tidak berjalan optimal. Selain itu, fase remaja merupakan masa transisi menuju kedewasaan sehingga terdapat tugas-tugas perkembangan dan tuntutan baru dari lingkungan yang harus dilalui remaja. Remaja panti asuhan rentan mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan sosial dan mengembangkan potensi diri yang ditandai dengan adanya sikap apatis, menarik diri, inferior, dan penuh kecemasan. Hal ini mengindikasikan remaja panti asuhan cenderung memiliki kesejahteraan psikologis yang rendah. Hal ini menyebabkan remaja di panti asuhan memiliki ketahanan diri yang rendah dari gejala depresi dan kesulitan untuk menjalani tugas- tugas perkembangannya. Faktor yang dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis yaitu dukungan sosial dan kecerdasan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh antara dukungan sosial dan kecerdasan emosional terhadap kesejahteraan psikologis remaja di Panti Asuhan Wisma Karya Bakti Depok. Sumber dukungan sosial yang difokuskan yaitu yang berasal dari pengasuh dan juga teman sebaya. Penelitian ini menggunakan jenis cross-sectional yang dilakukan pada bulan Februari-Juni 2024. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan tujuan deskriptif menggunakan instrumen Ryff?s Psychological Well-Being Scale (RPWB) untuk mengukur kesejahteraan psikologis, The Social Provisions Scale (SPS) untuk mengukur dukungan sosial, dan Emotional Intelligence (EI) Questionnaire untuk mengukur kecerdasan emosional. Sampel dalam penelitian ini yaitu 68 remaja Panti Asuhan Wisma Karya Bakti Depok. Untuk mengungkapkan kondisi kesejahteraan psikologis remaja dilakukan analisis univariat dengan distribusi frekuensi melalui SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kesejahteraan psikologis sebagian besar remaja di Panti Asuhan Wisma Karya Bakti Depok berada pada kategori tinggi (n=37). Selain itu, diungkapkan bahwa dukungan sosial memiliki pengaruh terhadap kesejahteraan psikologis dengan nilai Somers?D sebesar 0,279 dan signifikansi 0,005 < 0,05. Hal ini menunjukkan pengaruh yang signifikan tetapi memiliki kekuatan yang lemah. Kemudian, penelitian ini juga menemukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan dari kecerdasan emosional terhadap kesejahteraan psikologis remaja. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa meskipun remaja di panti asuhan rentan mengalami masalah psikologis, tetapi jika didukung oleh lingkungan sekitarnya maka hal ini dapat terhindar dan remaja tetap dapat mempertahankan kesejahteraan psikologisnya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam ix Universitas Indonesia pengembangan intervensi untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis remaja melalui pengoptimalan dukungan sosial sehingga remaja dapat terhindar dari gejala depresi dan menjalankan tugas perkembangannya dengan baik.