Perkembangan teknologi telah mengubah strategi komunikasi, terutama melalui media
sosial. Melalui digital storytelling dan narrative paradigm, dapat menjadi landasan dalam
merumuskan strategi komunikasi untuk menyajikan cerita yang rasional dan masuk akal,
khususnya dalam mengungkap kinerja organisasi terkait environment, social, dan
governance (ESG). Penelitian ini mengeksplorasi strategi komunikasi pada media sosial
dengan menggunakan digital storytelling dan narrative paradigm untuk mengungkap
ESG, fokus pada salah satu perusahaan pertambangan, PT Freeport Indonesia Tbk (PTFI).
PTFI aktif menggunakan Instagram, terutama fitur reels, untuk menampilkan kinerja
ESG. Analisis konten kualitatif dilakukan dalam penelitian ini dengan menganalisis
unggahan Instagram Reels PTFI selama satu tahun, dari 1 Maret 2023 hingga 1 Maret
2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tujuh elemen digital storytelling, lima
elemen?point of view, narrating voice, soundtrack, economy of the selection, dan
rhythm of narrative?digunakan secara konsisten, menciptakan cerita yang efektif di
media sosial. Namun, dua elemen lainnya, dramatic question dan emotional content, tidak
selalu digunakan dalam setiap unggahan ESG. Penelitian juga menemukan bahwa cerita
yang dipresentasikan secara digital oleh PTFI mencerminkan rasionalitas yang kuat
terhadap nilai-nilai perusahaan, dengan menekankan aspek coherence dan fidelity sesuai
dengan narrative paradigm. Saat kedua teori digital storytelling dan narrative paradigm
digabungkan, menghasilkan cerita yang menarik, memiliki ikatan emosional dengan
audiens, serta akurat dan masuk akal dalam menyampaikan informasi tentang kinerja
perusahaan. Dalam mengungkapkan cerita ESG, PTFI menggunakan beberapa
pendekatan: mengintegrasikan ketiga indikator ESG dalam satu unggahan,
menggabungkan dua indikator dalam satu cerita, atau memfokuskan pada satu aspek
secara khusus. Penelitian ini memberikan wawasan tentang penerapan strategi
komunikasi pada media digital, khususnya penggunaan digital storytelling dan narrative
paradigm dalam mengungkapkan kinerja organisasi terkait tanggung jawab ESG.
Deskripsi Lengkap