Deskripsi Lengkap

Skripsi
No. Panggil : SK-KRI 0017/2025 Zhe h
Judul : Humor Seksis dalam Konten YouTube X Sebagai Representasi Hegemoni Maskulinitas dan Misogini Terhadap Perempuan
Pengarang : Zhefanya Polivya
Strata :
Pembimbing : Dr. Dra. Vinita Susanti, M.Si.
Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
Tahun : 2025
Open/Membership :
Ketersediaan
Nomor Panggil No. Barkod Ketersediaan
SK-KRI 0017/2025 Zhe h 2025-0017 TERSEDIA
Ulasan Anggota
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 82040
Sampul
Abstrak
Fokus pada penulisan ini adalah mengidentifikasi bagaimana humor seksis dalam konten YouTube X, khususnya dalam video bertema street interview, merepresentasikan hegemoni maskulinitas dan bentuk-bentuk misogini terhadap perempuan. Tidak hanya itu, penulisan ini juga berfokus pada komodifikasi perempuan, di mana tubuh dan citra perempuan dijadikan objek untuk kepentingan komersial dan peningkatan jumlah penonton. Tujuannya adalah untuk menunjukan bahwa narasi misoginis dan komodifikasi perempuan dalam konten YouTube X merupakan bentuk kekerasan terhadap perempuan. Penelitian ini mencakup data berupa transkrip dari lima video yang diunggah pada kanal YouTube X, yang kemudian dianalisis menggunakan pendekatan Feminist Critical Discourse Analysis (FCDA) dan teknik pengkodean misogini eksplisit dan implisit yang dikembangkan oleh Strathern & Pfeffer. Data yang diperoleh kemudian dianalisis ke dalam payung besar feminisme radikal untuk menganalisis relevansi antara patriarki dan representasi perempuan di media digital. Temuan data menunjukkan bahwa humor seksis tidak hanya berfungsi sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai bentuk kekerasan simbolik yang memperkuat objektifikasi perempuan, menormalisasi kontrol laki-laki atas tubuh perempuan, dan mempertahankan posisi subordinatif perempuan dalam struktur sosial. Representasi misoginis ini muncul secara eksplisit melalui seruan kekerasan, penghinaan berbasis gender, sarkasme vulgar, objektifikasi seksual terang-terangan, serta bentuk dominasi simbolik yang disampaikan melalui humor kasar dan langsung merendahkan perempuan.