Studi ini bertujuan untuk mengembangkan model optimalisasi dampak berdasarkan evaluasi tata kelola dan dampak dari program Campus Leaders. Studi evaluasi mengenai program serupa cenderung fokus pada aspek finansial dan lebih mengupas aspek outcome medis. Masih minim studi evaluasi program yang menilai aspek sosialnya dari sisi tata kelola dan dampak sosial. Penelitian ini mengevaluasi tata kelola pelaksanaan program Campus Leaders milik Yayasan Bakrie Center menggunakan metode SWOT, serta metode SROI untuk memetakan dan menghitung moneter dari dampak program. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara mendalam pada pengelola program dan penerima manfaat program (mahasiswa, mentor, dan lembaga). Selain itu, dilengkapi dengan data sekunder berupa dokumen perencanaan, proposal program, dan ringkasan evaluasi program oleh mahasiswa. Hasil evaluasi SWOT menunjukkan kekuatan utama program pada mekanisme pengelolaan program yang berkelanjutan dan peluang utama program terdapat pada pelibatan unsur mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu sebagai daya tarik program. Sementara kelemahan utama terletak target dampak yang belum jelas dan ancaman utama pada perbedaan kualitas lembaga dalam mengelola mahasiswa. Evaluasi SROI menunjukkan rasio dampak sebesar 1,35:1 yang artinya program memberikan manfaat sosial dan ekonomi sedikit melebihi nilai investasi awal program. Walaupun nilai dampak tidak terlalu besar, program ini memiliki potensi untuk optimalisasi dampak dengan mengalokasikan investasi yang lebih besar pada kegiatan yang menciptakan dampak langsung. Evaluasi ini memperlihatkan bahwa kondisi tata kelola yang baik menjadi fondasi dari proses penciptaan dampak sosial yang optimal. Studi ini menawarkan model optimalisasi dampak sebagai pedoman dalam mengoptimalkan dampak program pada penerima manfaat, terutama mahasiswa dan lembaga penempatan magang. Model tersebut terdiri dari permasalahan, strategi, substrategi, aktor, serta perannya dalam mengimplementasi strategi secara bertahap.