Penelitian ini mengkaji keputusan kebijakan luar negeri Australia, khususnya penandatanganan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) dan pakta AUKUS secara bersamaan, yang mencerminkan tantangan dalam menyeimbangkan kepentingan ekonomi dengan Tiongkok dan pertimbangan keamanan bersama kekuatan Barat. Tujuannya adalah untuk menganalisis proses pengambilan keputusan, mengevaluasi alasan strategis di balik keterlibatan ganda ini, dan memahami pengaruh faktor-faktor struktural serta dinamika kekuatan relatif, terutama dengan Tiongkok. Dengan menggunakan pendekatan realisme neoklasik dan mengontekstualisasikan peristiwa bersejarah, penelitian ini menemukan bahwa faktor-faktor struktural dan dinamika kekuatan global mendorong Australia untuk menyeimbangkan prioritas yang saling bertentangan. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman tentang bagaimana dinamika kekuatan memengaruhi kebijakan luar negeri Australia, menyoroti pentingnya keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan keamanan dalam pengambilan keputusan strategis